BENTUK DAN MODEL TERAPI TERHADAP ANAK-ANAK PENYANDANG AUTISME (KETERBELAKANGAN MENTAL)

Autis adalah gangguan perkembangan perpasif pada anak yang ditandai dengan adanya gangguan dan keterlambatan dalam bidang kognitif, bahasa, perilaku, dan interaksi sosial. Jumlah anak yang terkena autis semakin hari semakin meningkat pesat. Dengan adanya metode diagnosis yang kian berkembang hampir...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published in:Scientiae educatia Vol. 2; no. 1
Main Authors: Jaja Suteja, Ruwanti Wulandari
Format: Journal Article
Language:English
Published: Tadris Biologi collaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia 01-04-2013
Online Access:Get full text
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Autis adalah gangguan perkembangan perpasif pada anak yang ditandai dengan adanya gangguan dan keterlambatan dalam bidang kognitif, bahasa, perilaku, dan interaksi sosial. Jumlah anak yang terkena autis semakin hari semakin meningkat pesat. Dengan adanya metode diagnosis yang kian berkembang hampir dipastikan jumlah anak yang terkena autisme akan semakin besar. Bahkan jumlah penderita autis semakin hari semakin menghawatirkan, baik bagi orang tua, masyarakat maupun pemerintah.Autisme adalah gangguan perkembangan pada anak yang gejalanya sudah timbul sebelum anak itu mencapai usia tiga tahun. Penyebab autisme adalah gangguan neurobiologis berat yang mempengaruhi fungsi otak sedemikian rupa sehingga anak tidak mampu berinteraksi dan berkomunikasi dengan dunia luar secara efektif. Penderita autis diharapkan mendapatkan diagnosis lebih awal sehingga mendapatkan terapi lebih dini dan mampu mengobati dan menyembuhkan terhadap anak-anak yang memiliki keterbelakangan mental tersebut. Upaya deteksi dini yang optimal memerlukan kerjasama dari semua pihak dari mulai orang tua, tim ahli dalam hal ini dokter maupun dari instansi pemerintah itu sendiri. Key words: autis, penyebab, terapi
ISSN:2303-1530
2527-7596
DOI:10.24235/sc.educatia.v2i1.530