KEMAMPUAN IKAN TAWAR MENCERNA MIKROPLASTIK SECARA IN VITRO
Mikroplastik yang mencemari perairan dapat terakumulasi dan menyumbat saluran pencernaan ikan. Mikroplastik ini belum diketahui secara pasti mampu dicerna ikan atau tidak sehingga diperlukan penelitian terkait hal tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kemampuan cairan digestif pa...
Saved in:
Published in: | Jurnal teknologi perikanan dan kelautan Vol. 13; no. 2; pp. 209 - 220 |
---|---|
Main Authors: | , , |
Format: | Journal Article |
Language: | English |
Published: |
20-03-2023
|
Online Access: | Get full text |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Mikroplastik yang mencemari perairan dapat terakumulasi dan menyumbat saluran pencernaan ikan. Mikroplastik ini belum diketahui secara pasti mampu dicerna ikan atau tidak sehingga diperlukan penelitian terkait hal tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kemampuan cairan digestif pada ikan dalam mencerna mikroplastik secara in vitro. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari hingga April 2021 di Laboratorium Fisiologi Hewan Air dan Produktivitas Lingkungan (ProLing), FPIK-IPB. Penelitian ini terdiri dari dua tahap, yaitu penelitian pendahuluan (uji prelim) dan penelitian inti (uji inti). Parameter yang diamati terdiri dari keragaan cairan digestif (suhu, pH, turbiditas) dan kondisi mikroplastik (ukuran, warna, dan bentuk). Hasil pengukuran pada setiap parameter keragaan cairan digestif (enzim) ikan lele (karnivor) dan ikan nila (omnivor) menunjukkan bahwa terjadi perubahan nilai yang tidak signifikan pada masing-masing perlakuan. Pengamatan kondisi mikroplastik setelah dilakukan pengujian juga menunjukkan tidak ada perubahan pada mikroplastik. Hal ini membuktikan bahwa secara in vitro cairan digestif ikan tidak mampu mencerna mikroplastik. |
---|---|
ISSN: | 2087-4871 2549-3841 |
DOI: | 10.24319/jtpk.13.209-220 |