IbM VERMI KOMPOSTING BAGI KELOMPOK TANI NGUDI MAKMUR KABUPATEN SEMARANG MENUJU PERTANIAN ORGANIK BERWAWASAN LINGKUNGAN
Kelompok Tani Ngudi Makmur belum melakukan pengelolaan limbah peternakan secara baik dan benar. Limbah peternakan yang berupa kotoran ternak, sisa pakan, dan sisa alas kandang tersebut hanya ditumpuk begitu saja di dekat kandang ternak. Limbah peternakan yang tidak dikelola dengan baik tersebut akan...
Saved in:
Published in: | E-Dimas (Online) Vol. 7; no. 2; pp. 90 - 97 |
---|---|
Main Authors: | , , |
Format: | Journal Article |
Language: | English Indonesian |
Published: |
LPPM Universitas PGRI Semarang
28-10-2016
|
Online Access: | Get full text |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Kelompok Tani Ngudi Makmur belum melakukan pengelolaan limbah peternakan secara baik dan benar. Limbah peternakan yang berupa kotoran ternak, sisa pakan, dan sisa alas kandang tersebut hanya ditumpuk begitu saja di dekat kandang ternak. Limbah peternakan yang tidak dikelola dengan baik tersebut akan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan sekitar antara lain timbul masalah bau, banyak lalat, dan dari aspek estetika kurang baik. Tujuan dari kegiatan Iptek bagi Masyarakat ini adalah sosialisasi dan praktek langsung pembuatan pupuk vermicompos. Metode yang digunakan adalah: 1) Melakukan penyuluhan ke mitra sasaran, 2) Praktek langsung pembuatan pupuk vermicompos, 3) Praktek langsung penggunaan pupuk vermicompos di lahan perkebunan milik anggota kelompok Tani Ngudi Makmur. Hasil yang diperoleh berupa Pupuk Vermicompos dengan angka rasio C/N sebesar 20, 68. Pupuk Vermicompos yang diproduksi oleh Anggota Kelompok Tani Ngudi Makmur sudah memenuhi standar 70/Peraturan Menteri Pertanian/SR.140/10/2011 Tentang Pupuk Organik, Pupuk Hayati, dan Pembenah Tanah, angka rasio C/N sebesar 15-30. Kata kunci: vermicompos, rasio C/N, limbah |
---|---|
ISSN: | 2087-3565 2528-5041 |
DOI: | 10.26877/e-dimas.v7i2.1137 |