Financial Strategies of State Universities in Transition to Public Service Agencies: A Case Study of Universitas Bangka Belitung
In response to the challenges of globalization and the need to increase financial flexibility, many state universities (PTN) in Indonesia have chosen to transition to becoming public service agencies (BLU). This step is expected to provide greater autonomy in financial and resource management while...
Saved in:
| Published in: | Society (Bangka. Online) Vol. 12; no. 1; pp. 27 - 49 |
|---|---|
| Main Authors: | , , |
| Format: | Journal Article |
| Language: | English |
| Published: |
Laboratorium Rekayasa Sosial, Jurusan Sosiologi, FISIP Universitas Bangka Belitung
21-10-2024
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Get full text |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | In response to the challenges of globalization and the need to increase financial flexibility, many state universities (PTN) in Indonesia have chosen to transition to becoming public service agencies (BLU). This step is expected to provide greater autonomy in financial and resource management while increasing the competitiveness of institutions. This study aims to analyze PTN’s financial management strategy for transitioning to BLU status using a case study at Universitas Bangka Belitung (UBB). The research approach used is qualitative descriptive with the SWOT analysis method to evaluate internal and external factors influencing the transition process. Data were collected through in-depth interviews, documentation studies, and observations of financial policies and practices at UBB. The research results revealed that the transition to BLU offers significant flexibility in financial management, allowing UBB to be more independent in using non-tax state revenue (PNBP). This directly contributes to improving operational efficiency and institutional competitiveness. However, several major challenges must be addressed, such as limited infrastructure, lack of highly qualified teaching staff, and competition with other state universities with BLU or PTN-BH status. This study also found that the greatest opportunities for Universitas Bangka Belitung (UBB) lie in optimizing assets and expanding industrial cooperation, primarily through the Kampus Merdeka program. In conclusion, UBB can leverage its BLU status to enhance the institution’s competitiveness by implementing more flexible financial management, but it requires a clear strategy to tackle internal challenges. Recommendations include increasing the teaching staff’s capacity, optimizing assets, and developing strategic partnerships with industry.
Dalam menghadapi tantangan globalisasi dan kebutuhan untuk meningkatkan fleksibilitas keuangan, banyak Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Indonesia memilih untuk bertransisi menjadi Badan Layanan Umum (BLU). Langkah ini diharapkan dapat memberikan otonomi yang lebih besar dalam pengelolaan keuangan dan sumber daya, sekaligus meningkatkan daya saing institusi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pengelolaan keuangan PTN yang sedang bertransisi ke status BLU, dengan studi kasus pada Universitas Bangka Belitung (UBB). Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan metode analisis SWOT untuk mengevaluasi faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi proses transisi. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, studi dokumentasi, dan observasi terhadap kebijakan dan praktik keuangan di UBB. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa transisi menuju BLU menawarkan fleksibilitas yang signifikan dalam pengelolaan keuangan, memungkinkan UBB untuk lebih mandiri dalam penggunaan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP). Hal ini berkontribusi langsung terhadap peningkatan efisiensi operasional dan daya saing institusi. Namun, terdapat beberapa tantangan utama yang perlu diatasi, seperti keterbatasan infrastruktur, minimnya tenaga pengajar berkualifikasi tinggi, dan persaingan dengan PTN lain yang telah lebih dahulu berstatus BLU atau PTN-BH. Studi ini juga menemukan bahwa peluang terbesar bagi Universitas Bangka Belitung (UBB) terletak pada optimalisasi aset dan perluasan kerjasama industri, terutama melalui program Kampus Merdeka. Kesimpulannya, UBB dapat memanfaatkan status BLU untuk memperkuat daya saing institusi melalui pengelolaan keuangan yang lebih fleksibel, meskipun strategi yang jelas diperlukan untuk mengatasi tantangan internal. Rekomendasi yang diberikan mencakup peningkatan kapasitas tenaga pengajar, optimalisasi aset, dan pengembangan kemitraan strategis dengan industri. |
|---|---|
| ISSN: | 2338-6932 2597-4874 |
| DOI: | 10.33019/society.v12i1.687 |